Selasa, 25 April 2017

BIOS (Basic Input Output System)

Sejarah BIOS
Istilah BIOS pertama kali muncul dalam sistem operasi CP/M, yang merupakan bagian dari CP/M yang dimuat pada saat proses booting dimulai yang berhadapan secara langsung dengan perangkat keras (beberapa mesin yang menjalankan CP/M memiliki boot loader sederhana dalam ROM). Kebanyakan versi DOS memiliki sebuah berkas yang disebut “IBMBIO.COM” (IBM PC-DOS) atau “IO.SYS” (MS-DOS) yang berfungsi sama seperti halnya CP/M disk BIOS. Kata BIOS juga dapat diartikan sebagai “kehidupan” dalam tulisan Yunani (Βίος).
BIOS (Basic Input Output System) adalah berupa sistem yang berisikan tentang kumpulan berbagai informasi tentang motherboard dan juga merupakan software yang berisikan tentang perintah-perintah dasar. Fungsi utama BIOS adalah sebagai sarana komunikasi antara sistem operasi dengan komponen-komponen yang terpasang pada motherboard.
Tugas dari BIOS itu sendiri adalah :
1.      Mendeteksi dan melakukan konfigurasi antara perangkat-perangkat media penyimpanan standar yang biasa dimiliki oleh sebuah PC.
2.      Melakukan POST (Power On Self Test) untuk mendeteksi apakah perangkat vital sudah terinstal dengan benar pada sistem PC. 
3.      Mendeteksi dan menentukan letak sistem operasi yang terpasang pada PC.
4.      Melakukan pengaturan waktu secara real time.
5.      Melakukan konfigurasi memori utama maupun memori cache.
6.      Mendeteksi dan melakukan pengaturan untuk port-port.
7.      Mendeteksi dan melakukan pengaturan frekuensi kerja yang dipakai pada prosessor.
8.      Mendeteksi dan mengatur urutan pencarian perangkat untuk booting awal.
9.      Melakukan proteksi untuk keamanan PC








BIOS mempunyai beberapa jenis yang berbeda, dan berikut saya berikan ringkasan secara singkat tentang macam-macam BIOS :  
1. AMI BIOS
AMI BIOS adalah BIOS yang dikembangkan oleh Megatrends Amerika. AMI BIOS adalah    BIOS Firmware paling populer untuk PC.

2.  Phoenix BIOS
Mengembangkan dan mendukung perangkat lunak sistem inti untuk komputer pribadi dan perangkat komputasi lainnya, produk Phoenix – biasa disebut sebagai BIOS (Basic Input / Output System) atau firmware – Dukungan dan mengaktifkan kompatibilitas, konektivitas, keamanan danpengelolaan berbagai komponen dan teknologi yang digunakan dalam perangkat tersebut.

3. Award BIOS
    Untuk pengertiannya saya tidak menemukannya saya mohon maaf tapi saya akan menjelaskan tentang pesan kesalahan yang terjadi pada AWARD BIOS beserta jumlah beep nya yang ditimbulkan AWARD BIOS.

4. IBM BIOS
    IBM PC datang dengan tiga versi BIOS, yang dibedakan dari tanggalnya, yakni sebagai berikut: 24 April 1981, merupakan versi BIOS pertama dalam IBM PC yang hanya mendukung memori fisik hingga 544 KB. Tidak dilengkapi dengan fitur pemindaian blok memori UMA (Upper Memory Address) untuk beberapa kartu ekspansi (seperti video, adapter hard disk, dan lainnya).19 Oktober 1981, merupakan versi BIOS kedua dalam IBM PC yang hanya mendukung memori fisik hingga27 Oktober 1982, merupakan versi BIOS ketiga yang dapat mendukung memori fisik hingga 640 KB (conventional memory), ditambah dengan fitur pemindaian blok memori UMA. BIOS ini merupakan BIOS yang paling umum digunakan.

Upgrade BIOS hanya dapat dilakukan dengan mengganti chip BIOS yang lama dengan chip BIOS yang baru. IBM menjual kit upgrade BIOS dengan nomor spare part 1501005. 544 KB. Sama seperti halnya versi pertama tapi ditambahi beberapa bugfix.
Upgrade BIOS hanya dapat dilakukan dengan mengganti chip BIOS yang lama dengan chip BIOS yang baru. IBM menjual kit upgrade BIOS dengan nomor spare part 1501005. 544 KB. Sama seperti halnya versi pertama tapi ditambahi beberapa bugfix.

Hardware-hardware yang dapat dideteksi oleh BIOS yaitu :
  1. Hardisk
  2. CD ROM DRIVE
  3. Floppy Disk
  4. RAM
  5. Processor
  6. LAN onboard
  7. Souncard onboard
  8. VGA onboard : pada AWARD BIOS terdapat beberapa menu pokok yaitu : MAIN , ADVANCE , POWER , BOOT , EXIT.
Yang dapat dilakukan dengan BIOS oleh pengguna / user!!
  • Mengatur Waktu dan Tanggal pada Laptop / PC
  • Membuat dan menjalankan sistem operation (sistem operasi)
  • Mengatur beberapa setting dalam komputer.
Langkah-langkah Pengamanan BIOS
Yang saya tau, pengamanan BIOS hanya dengan memberikan Password pada Bios. tetapi cara untuk mereset bahkan membobol password bios ini sangat mudah. Cara untuk membuat Password pada Bios : 
  • Masuk ke menu BIOS
  • setelah masuk akan ada gambar seperti pada gambar no. 1.0
  • dengan menggunakan arah kanan pada keyboard arahkan ke menu Security. setelah itu masukkan password yang anda inginkan.
Kode bios dan penjelasannya!
Beep error Code atau kode eror dari BIOS
Pada  motherboard sebenarnya telah tersedia informasi untuk kesalahan yang terjadi pada system. Selain informasi kode pada tampilan layar monitor, juga tersedia informasi berupa morse bunyi biip (yang ditelinga orang Indonesia lebih tepat berbunyi “titt”). Tapi kebayakan dari pengguna komputer tidak memahami arti dari bunyi tersebut. Di bawah ini adalah arti dari bunyi biip bios yang tentunya hanya terdengar jika speaker buzzer terpasang pada motherboard.

sumber:
1. https://ikrimarazak09.wordpress.com/2013/10/10/sejarah-dan-perkembangan-bios/
2. http://rievaldo12.blogspot.co.id/2015/04/bios-dan-fiturnya.html
3. https://tasrianti.wordpress.com/2013/10/09/sejarah-bios/